Ketua FKUB Jakarta Barat Hadiri Peringatan Hari Perdamaian Dunia di Gereja MBK Paroki Tomang
Jakarta, 30/9/2023 : Memperingati Hari Perdamaian Dunia, Hubungan Antar Agama dan Kemasyarakatan (HAAK) Gereja Maria Bunda Karamel (MBK) Paroki Tomang, adakan kegiatan potong tumpeng dan diskusi.
Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Perdamaian Dunia yang diselenggarakan oleh HAAK Gereja MBK Paroki Tomang pada Sabtu, 30/9/2023 di ruang Edith Stein dihadiri oleh FKUB Kota Adm Jakarta Barat, Camat dan Lurah Kebon Jeruk, ketua RT, RW, Perwakilan dari Polsek, Perwakilan PPU, Perwakilan Bawaslu, Seksi HAAK Dekenat Barat,Ā beserta Umat Gereja MBK.
Dalam pembukaannya, Romo TB. Pantjaja Adji Wilasa, O.Carm., yang didahului dengan pembacaan doa perdamaian, menyampaikan bahwa Dunia kita sangat memerlukan dan membutuhkan perdamaian. Ini adalah seruan untuk bertindak yang mengakui tanggung jawab individu dan kolektif kita untuk memupuk perdamaian.
āPerang dan konflik mengakabatkan kemiskinan.Mewujudkan perdamaian tidak cukup hanya oleh PBB tapi kita juga bertanggungjawab. Sikap tidak boleh bersikap ekslusif yang hanya mementingkan dirinya, tapi marilahĀ kepentingam bersama menjadi kebutuhan bersama,ā ajak Pdt. Romo Adji.
Robert Hartono, ketua panitia, dalam laporannya selain mengucapkan terima kasih atas kehadiran para u dangan, juga menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan yang diselenggarakan, yakni sebagaimana tupoksi HAAK, menjalin tali persaudaraan, memegang teguh perdamaian.
Camat Kebon Jeruk Naman Setyawan, dalam sambutanya mengapresiasi atas apa yang dilakukan oleh Gereja MBK sambil mengajak untuk terus berbuat baik meski dalam skup kecil.
āSekecil apapun kita berbuat baik, terus lakukan, sebab dari hal yang kecil akan bisa merubah menjadi besar,āujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Lurah Kebon Jeruk Ahmad Mawardi, yang didampingi petugas PPS, Panwaslu dan ketua kordinator Dekanat Barat, Fransiskus Hartanto.
Sementara itu Ketua FKUB Jakarta Barat KH.M.Badri Usman yang sebagai nara sumber utama pada kegiatan tersebut menyampaikan tentang Trilogi kerukunan, yakni untuk mencapai kedamaian harus dimulai dari rukun diinternalnya, kemudian rukun antar umat dan rukun antara umat dengan pemerintah.
āTrilogi Kerukunan itu pilar perdamaian dan harus berjalan seiring agar tericipta perdamaian. Sehingga pesta demokrasi bisa berjalan dengan baik tanpa ada konflik,ā tegasnya.
Kapolsek yang diwakili oleh Bhaninkamtibmasnya Y.Mulyana dalam sambutanya selain menyampaikan terima kasih kepada MBK yang selama ini sudah mensuport selama 8 tahun bertugas diwilayah Kebon Jeruk, Ia jugaĀ sekaligus berpamitan untuk menjalankan tugas selanjutnya yaitu pendidikan.
Stella Yosefina Aryanti, Ketua HAAK Gereja MBK Paroki Tomang yang juga seorang notaris, mengaku optimis bahwa perdamaian dunia akan bisa terwujud jika kita semua juga bisa berdamai dengan keadaan dan dengan sesama.
dunia akan bisa terwujud jika kita semua juga bisa berdamai dengan keadaan dan dengan sesama.
Hal itu selaras dengan puisi yang ditulis dan dibacakan oleh H.Arifin Rusdi pada acara tersebut.
Damai Itu Indah
Jika keindahan itu yang kau inginkan, maka berdamailah
Jika Hidupmu ingin indah, maka berdamailah
Damai jiwaku
Damai fikuranku
Damai keluargaku
Damai hidupku
Damai mu damaiku
Marilah berdamai
Karena damai itu indah
Damai saudarku
Damai bangsaku
Damai negeriku
Damai dunia
Hiduplah dengan damai dan
Matimah dalam kedamaian.
By.AR.(fin).
by.Ar.(fin).